Monday, September 9, 2013
Tuesday, June 18, 2013
BAHAGIA TAK BERBATAS
Kekasih ku tak berguna kau bersedih
Percayalah pada sesuatu tak kau percayai
Karena disitulah tempat untuk bersinggah dan ku serukan kisah
Tak perlu susah dan untuk apa merasa susah
Karena kebaikan adalah gembira yang membawa kita menembus batas yang Menemukan kita pada kebahagian yang tak berbatas
Sesungguhnya kau tau semu dan nyata itu tak ada
Seperti gunung yang dapat menggapai sesuatu tak berbatas
Tapi kau tau gungung tak akan pernah bicara atau memiliki rasa
Kamulah yang memiliki RASA
BAHAGIA aku dengan mu
Itu sungguh...
Bukan sebuah wujud yang semu ataupun bentuk yang nyata
-RAP-
Untukmu kebahagianku yang tak berbatas
Sunday, June 9, 2013
Tuesday, May 21, 2013
Tuesday, May 14, 2013
KAIL SUTRA
Kutipan kecil tentang bahasa Indonesia yang semakin terkikis waktu dan keberadaannya. Terkadang gw berfikir banyaknya bahasa kita yang berambigu tidak karuan, seperti arti mental dalam bentuk kalimat yang berbeda, akan membentuk menjadi makna yang sangat berbeda. Sedangkan kita sudah memasuki era atau masa bahasa Indonesia Ejaan Yang Disempurnakan.
Ada seorang teman gw, bertanya, kenapa bahasa kita memiliki bahasa-bahasa gaul yang berbeda, jujur saja, gw pun tidak tau mengapa fenomena itu sangat berkembang pesat, dari bahasa yang selalu diakhiri dengan huruf "S", sampai kata yang disebutkan secara terbalik. Berdasarkan pengalaman gw pribadi, mengerti, memahami dan bisa berkomunikasi dengan bahasa-bahasa pergaulan itu, gw dapat masuk dan bisa dibilang membaur dengan komunitas atau lingkungan tempat gw berada, walau dari sudut pandang lain berbeda. Ada yang menganggapnya sebagai bahasa alay, anak jalanan, anak gaul dan anak kegaulan. Waktu itu karena gw tidak ingin mengecewakan teman gw, gw berusaha memberikan jawaban dengan sebuah pertanyaan, yaitu " kenapa lo perlu bergaul?" Maka jawabanya pun akan sama dengan pertanyaan " mengapa dalam bahasa Indonesia banyaknya bahasa-bahasa pergaulan?" " KARENA BANGSA DAN BAHASA KITA TELAH DIGAULI".
Ada seorang teman gw, bertanya, kenapa bahasa kita memiliki bahasa-bahasa gaul yang berbeda, jujur saja, gw pun tidak tau mengapa fenomena itu sangat berkembang pesat, dari bahasa yang selalu diakhiri dengan huruf "S", sampai kata yang disebutkan secara terbalik. Berdasarkan pengalaman gw pribadi, mengerti, memahami dan bisa berkomunikasi dengan bahasa-bahasa pergaulan itu, gw dapat masuk dan bisa dibilang membaur dengan komunitas atau lingkungan tempat gw berada, walau dari sudut pandang lain berbeda. Ada yang menganggapnya sebagai bahasa alay, anak jalanan, anak gaul dan anak kegaulan. Waktu itu karena gw tidak ingin mengecewakan teman gw, gw berusaha memberikan jawaban dengan sebuah pertanyaan, yaitu " kenapa lo perlu bergaul?" Maka jawabanya pun akan sama dengan pertanyaan " mengapa dalam bahasa Indonesia banyaknya bahasa-bahasa pergaulan?" " KARENA BANGSA DAN BAHASA KITA TELAH DIGAULI".
Subscribe to:
Posts (Atom)
RO DAN KIPA - TUMBUH
TUMBUH Pagi pun menjelang, pak tua terbangun dan membuka matanya, menghirup udara segar pagi hari lalu bangkit ...
-
Awan.. Perjalan mendayu, kau terus menuju cahaya Awan.. Awan.. Kau aman pada ke tinggian mu Awan.. Awan.. Kau biru dari uap samudra Kaulah h...